Rabu, 23 Desember 2009

Penggolongan Obat Batuk

Batuk merupakan suatu gejala yang sering dialami banyak orang. Batuk adalah suatu mekanisme pertahanan tubuh disaluran pernafasan. Batuk juga membantu melindungi paru dari aspirasi yaitu masuknya benda asing dari saluran cerna atau saluran napas bagian atas. Yang dimaksud dengan saluran napas mulai dari tenggorokan, trakhea, bronkhus, bronkhioli sampai ke jaringan paru. merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir,makanan , debu, asap dan sebagainya.


Berdasarkan produktivitasnya batuk dapat dibagi menjadi:

1.Batuk produktif atau biasa disebut batuk berdahak yaitu batuk yang terjadi karena adanya dahak pada tenggorokan. Batuk berdahak lebih sering terjadi pada saluran napas yang peka terhadap paparan debu, lembab berlebih, dan sebagainya.


2.Batuk non produktif atau disebut juga batuk kering, yaitu batuk yang terjadi apabila tidak ada sekresi saluran napas, iritasi pada tenggorokan, sehingga timbul rasa sakit.



Obat batuk berdasarkan jenisnya batuknya:

1.Ekspektoran yaitu pengencer dahak bekerja dengan cara
merangsang sekresi cairan saluran napas, dengan demikian mempermudah perpindahan dahak dan ekspektorasinya atau pengeluarannya.


Contoh :

- Gliseril guaiakolat

- Amonium klorida

- Bromheksin

- Succus liqquiteriae


2.Antitusive yaitu penekan batuk,bekerja sentral pada susunan saraf pusat menekan pusat batuk dan menaikkan ambang rangsang batuk.

Contoh :

- Dekstrometorfan HBr

- Noskapin

- Difenhidramin HCl


Tidak ada komentar:

Posting Komentar